Senin, 30 Juli 2018

Jenis Setrika Listrik

Jenis & Prinsip Kerja Setrika Listrik

Setrika listrik merupakan peralatan listrik rumah tangga yang digolongkan dalam peralatan pemanas berdaya rendah. Setrika listrik adalah alat yang menggunakan dan mengubah energi listrik menjadi panas digunakan untuk menghilangkan kerut-kerut pada pakaian atau baju atau lainnya yang terbuat dari kain sehingga menjadi licin dan rapi. 

1.     SETRIKA LISTRIK PORTABLE/JINIJING.
Setrika listrik jinjing/portable adalah jenis setrika yang dapat dijinjing atau dipindah-pindah dan dipakai untuk keperluan rumah tangga. Setrika listrik portable/jinjing ada 3 macam yaitu setrika listrik tanpa pengatur panas, setrika listrik dengan pengatur panas dan setrika listrik dengan uap. Berikut ini contoh gambar setrika listrik portable
Gambar. Setrika Listrik Portable.

a.      Setrika Listrik Tanpa Pengatur Panas.
Setrika tanpa pengatur panas adalah jenis setrika yang paling sederhana. Panas yang dihasilkan oleh elemen pemanas tergantung dari daya listrik yang terpakai dan lama pemakaian. Semakin lama dipakai maka semakin panas selama kabel daya masih tersambung dengan sumber tegangannya.  Untuk menghindari panas lebih rangkaian arus perlu segera diputuskan dengan cara mencabut tusuk kontak dari sumbernya. Setelah elemen pemanas tidak aktif maka suhu akan turun. Setrika jenis ini sekarang sangat jarang digunakan karena
Prinsip kerjanya sebagai berikut ketika setrika dihubungkan sumber tegangan listrik maka arus listrik langsung akan mengalir pada elemen pemanas. Berikut ini gambar diagram kelistrikan setrika listrik tanpa pengatur panas.



Gambar. Diagram Kelistrikan Setrika Tanpa Pengatur Panas.

b.      Setrika Listrik Dengan Pengatur Panas { Otomatis }.
Setrika ini bekerjanya akan lebih baik karena panas yang diperoleh menjadi stabil karena pemutusan dan penyambungan arus listrik dilakukan secara otomatis, menurut pengaturan suhu yang dikehendaki, selama tusuk kontak belum dicabut dari kotak kontaknya. Pengaturan suhu dilakukan dengan sakelar pilih { seelektor } yang dihubungkan dengan alat pengatur suhu dengan sebuah thermostat.
Prinsip kerjanya sebagai berikut, kemudian tombol pengatur suhu ditempatkan pada kedudukan tertentu. Setelah setrika bekerja dan suhu telah ditetapkan thermostat membuka kontaknya dan arus listrik tidak mengalir lagi. Jika suhu telah turun dibawah batas penetapannya, thermostat akan menutup kontaknya dan setrika akan bekerja lagi. Berikut ini gambar diagram kelistrikan setrika listrik dengan pengatur panas.


Gambar. Digram Kelistrikan Setrika Listrik Dengan Pengatur Panas.

c.       Setrika Listrik Dengan Uap.
Pada prinsipnya setrika listrik dengan penyemprot uap tidak jauh berbeda dengan setrika lainnya tidak jauh berbeda dengan setrika lainnya, kecuali ada tambahan ruang uap dan tempat persedian air. Uang yang dihasilkan setrika jenis ini dapat mengurangi lipatan atau lekukan pakaian atau kain.
Prinsip kerjanya sebagai berikut ketika setrika dihubungkan sumber tegangan listrik, kemudian tombol pengatur suhu ditempatkan pada kedudukan tertentu. Setelah setrika bekerja dengan ditandai adanya panas, panas yang dihasilkan elemen pemanas disamping meningkatkan panas pada alas setrika juga mendidihkan air sehingga uap dapat dilepas dari lubang-lubang dalam alas setrika. Berikut ini gambar diagram kelistrikan setrika listrik dengan uap.

Gambar. Diagram Kelistrikan Setrika Dengan Uap.

2.      SETRIKA LISTRIK BESAR.
Setrika listrik besar adalah jenis setrika yang bentuknya lebih besar dari setrika portable dan tidak dapat dipindah-pindah. Setrika jenis ini biasanya dipakai untuk rumah sakit, hotel, binatu dan laundry. Setrika listrik portable/jinjing ada 2 macam yaitu setrika Roll Iron dan Pres Iron
a.      Roll Iron.

Gambar. Setrika Listrik Roll iron.
b.      Pres Iron.

Gambar. Setrika Listrik Pres Iron.

6 komentar: